haveatutor.com Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengusulkan Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai calon Panglima TNI yang akan menggantikan Laksamana Yudo Margono pada akhir November 2023. Terkait hal ini, proses pengesahan Agus Subiyanto akan melalui fit and proper test yang dijadwalkan pada pekan depan.
Fit and Proper Test Calon Panglima TNI
Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid, mengumumkan bahwa fit and proper test akan dilakukan dalam waktu satu hari. Proses ini penting untuk memastikan kelayakan dan kompetensi Agus Subiyanto sebagai calon Panglima TNI. Komisi I akan melakukan verifikasi faktual terkait riwayat dan kediaman Agus Subiyanto sebagai bagian dari proses penilaian.
Pengesahan dan Peran Netralitas
Meskipun Agus Subiyanto memiliki catatan karier yang solid dalam berbagai posisi TNI sebelumnya, perhatian besar diberikan pada aspek netralitasnya dalam proses Pemilu ke depan. Partai Golkar, yang merupakan partai politik Meutya Hafid, menekankan pentingnya profesionalisme TNI dalam mendukung netralitas proses demokrasi.
Penerimaan Surat Presiden
Sebelumnya, Ketua DPR RI Puan Maharani telah menerima surat presiden (Surpres) terkait penggantian Panglima TNI, di mana Presiden Jokowi mengusulkan Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai calon pengganti Laksamana Yudo Margono. Puan menegaskan bahwa DPR akan mengikuti prosedur resmi yang berlaku untuk menindaklanjuti usulan tersebut.
Dengan proses fit and proper test yang direncanakan pada pekan depan, proses penggantian Panglima TNI diharapkan dapat berjalan dengan lancar sesuai aturan yang berlaku. Diharapkan pula Agus Subiyanto dapat memenuhi standar yang diperlukan sebagai pemimpin tertinggi TNI yang akan datang.
